Bogor – Dalam pertemuan strategis yang berlangsung di Rumah Makan Jembat Cinangneng, Kepala Desa Cikarawang dan Kepala Desa Babakan bersama jajaran pengurus LSM Triga Nusantara Indonesia (Trinusa) DPC Bogor Raya sepakat menjalin kerja sama untuk mewujudkan transparansi anggaran dana desa, mendorong pembangunan yang tepat sasaran, dan meluncurkan program unggulan BPJS Kesehatan gratis bagi masyarakat kurang mampu.
Hadir dalam pertemuan ini Ketua LSM Trinusa, Nurdin, didampingi Sekjen Jamjam Jamaludin, Wakil Ketua Abdul Kohar, Panglima Kristian, dan Umuseki. Sinergi ini bertujuan memastikan dana desa digunakan secara optimal dan berbagai program pembangunan dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
Peran LSM Trinusa sebagai Monitoring Kontrol
Ketua LSM Trinusa, Nurdin, menegaskan komitmen lembaga untuk menjalankan fungsi monitoring kontrol terhadap realisasi anggaran dana desa.
“Kami hadir untuk memastikan bahwa dana desa benar-benar digunakan untuk kepentingan masyarakat. Kolaborasi ini bukan hanya soal pengawasan, tetapi juga memberikan dukungan agar pembangunan desa berjalan sesuai rencana,” jelas Nurdin.
Sekjen Jamjam Jamaludin menambahkan bahwa pengawasan ini dilakukan dengan pendekatan transparan dan melibatkan masyarakat. “Monitoring kami akan memastikan bahwa setiap program yang dibiayai dana desa dilaksanakan sesuai kebutuhan warga,” ungkapnya.
Abdul Kohar, Wakil Ketua, menyebutkan pentingnya keterbukaan dalam tata kelola keuangan desa.
“Kami tidak hanya menjadi pengawas, tetapi juga mitra strategis pemerintah desa untuk memastikan anggaran tepat sasaran,” katanya.
Umuseki menambahkan bahwa pengawasan ini bertujuan memastikan keberlanjutan program yang dibiayai dana desa. “Kami ingin semua program membawa manfaat nyata dan berkelanjutan bagi warga,” tegasnya.
Dukungan Kepala Desa
Kepala Desa Cikarawang menyambut baik kehadiran LSM Trinusa sebagai mitra pengawas. “Kami terbuka untuk diawasi karena kami ingin semua program pembangunan berjalan transparan dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat. Ini adalah langkah nyata menuju pengelolaan yang lebih baik,” ujarnya.
Kepala Desa Babakan menambahkan, “Dengan adanya LSM Trinusa, kami merasa lebih yakin bahwa setiap rupiah dari dana desa dapat dipertanggungjawabkan dan memberikan hasil nyata. Sinergi ini adalah kunci menuju pembangunan yang lebih efektif.”
Program Prioritas : BPJS Kesehatan Gratis
Salah satu program unggulan hasil pertemuan ini adalah membantu masyarakat kurang mampu mendapatkan BPJS Kesehatan gratis. Program ini dirancang untuk memberikan akses kesehatan tanpa biaya bagi warga prasejahtera.
“Kami akan bekerja sama dengan pemerintah desa untuk mendata warga yang membutuhkan BPJS Kesehatan gratis dan membantu proses pengajuannya agar lebih mudah dan cepat,” jelas Nurdin.
Jamjam Jamaludin menambahkan bahwa program ini akan melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan instansi terkait. “Kami ingin memastikan bahwa seluruh masyarakat, terutama yang kurang mampu, bisa menikmati haknya untuk mendapatkan layanan kesehatan,” katanya.
Kepala Desa Cikarawang menyatakan dukungannya penuh terhadap inisiatif ini. “Kesehatan adalah kebutuhan dasar masyarakat. Program ini sangat penting untuk membantu warga yang membutuhkan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Babakan menegaskan manfaat besar dari program ini. “BPJS Kesehatan gratis adalah solusi untuk memastikan semua warga, terutama yang kurang mampu, mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak,” tuturnya.
Kesepakatan dan Langkah Nyata
Beberapa rencana kerja strategis yang disepakati dalam pertemuan ini meliputi:
1. Monitoring dan Pengawasan Dana Desa, untuk memastikan penggunaannya transparan dan tepat sasaran.
2. Peluncuran Program BPJS Kesehatan Gratis, khusus untuk warga kurang mampu.
Sinergi untuk Desa yang Lebih Baik
Kepala Desa Cikarawang dan Babakan sepakat bahwa kehadiran LSM Trinusa sebagai monitoring kontrol adalah langkah penting untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pengelolaan dana desa.
“Kami yakin kolaborasi ini akan menciptakan perubahan besar bagi desa kami. Ini bukan hanya kerja pemerintah atau LSM, tetapi kerja bersama untuk masyarakat,”
ujar Kepala Desa Cikarawang.
Kepala Desa Babakan menambahkan, “Ini adalah awal dari langkah besar menuju desa yang lebih transparan, akuntabel, dan maju. Bersama, kita bisa mewujudkan itu.”
Dengan semangat kolaborasi ini, diharapkan pembangunan di Kabupaten Bogor dapat berjalan lebih transparan, akuntabel, dan berdampak nyata bagi masyarakat luas.
“Kami tidak hanya memulai, tetapi memastikan setiap proses berjalan transparan dan membawa kesejahteraan,” tutup Nurdin.
