SuaraTrinusa.com, Bulukumba – Ketua DPC LSM Trinusa Kabupaten Bulukumba, Andi Azis Alsyad, SH mengungkapkan adanya dugaan korupsi yang terjadi di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bulukumba. Pernyataan ini disampaikan dalam konfirmasi kepada awak media, berdasarkan hasil analisis dan kajian oleh tim yang dibentuk oleh LSM Trinusa DPC Bulukumba, yang diperkuat dengan data dan temuan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Menurut Andi Azis, LSM Trinusa DPC Kabupaten Bulukumba sebelumnya telah berupaya mengkonfirmasi dugaan tersebut melalui surat yang dikirimkan kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bulukumba. Namun, hingga saat ini, pihak dinas belum memberikan perhatian yang memadai terhadap permintaan klarifikasi tersebut.
Baca juga: Peringati Hari Bhakti Adhyaksa ke-64, Kajati Jabar Sampaikan 7 Perintah Harian Jaksa
Ketua DPD LSM Trinusa Sulawesi Selatan, Drs Sadikin turut menanggapi permasalahan ini dengan menyatakan keprihatinannya atas sikap tertutup Dinas Pendidikan Kabupaten Bulukumba terhadap permintaan klarifikasi dari aktivis Trinusa. Menurutnya, sikap ini bertentangan dengan UU keterbukaan informasi publik yang seharusnya dijunjung tinggi oleh pejabat publik.
“Temuan ini harus menjadi skala prioritas untuk ditindaklanjuti. Ketidaktanggapan dari pihak dinas semakin menguatkan indikasi bahwa dugaan korupsi tersebut mungkin benar adanya, maka demi tercapainya azas keadilan maka temuan ini selanjutnya kita persiapkan untuk dibawa ke penegak hukum,” ujarnya
Dalam konteks ini, LSM Trinusa DPC Kabupaten Bulukumba menegaskan komitmennya untuk terus mengawal proses ini demi menjaga transparansi dan akuntabilitas di lingkungan pemerintahan. Mereka berharap agar pihak berwenang segera merespons dengan serius atas temuan yang telah disampaikan, untuk memastikan bahwa kepentingan publik terlindungi dan keadilan terwujud.
Sebagai lembaga yang peduli terhadap integritas dan probitas dalam pelayanan publik, LSM Trinusa DPC Bulukumba juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut mengawasi dan mengawal setiap proses yang terkait dengan dugaan korupsi ini. Mereka percaya bahwa partisipasi aktif dari masyarakat akan membantu mengungkap kebenaran dan memastikan perlindungan terhadap kepentingan masyarakat luas.
Sementara itu, upaya untuk mendapatkan klarifikasi lebih lanjut terus dilakukan oleh LSM Trinusa DPC Bulukumba. Mereka berharap agar kejelasan terkait dugaan korupsi ini segera terungkap, demi mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga pemerintahan yang bertugas menjaga dan mengelola sumber daya publik dengan baik.
Hingga berita ini ditulis, pihak dinas pendidikan dan kebudayaan Bulukumba belum memberikan tanggapan secara langsung terkait temuan yang disampaikan oleh LSM Trinusa DPC Bulukumba. Hal ini menimbulkan kekhawatiran serius terhadap transparansi dan akuntabilitas penggunaan dana publik khususnya di Pemkab Bulukumba.